Jenis imbuhan
Jenis imbuhan dalam bahasa Indonesia dapat dikelompokkan menjadi:
1. Imbuhan sederhana
imbuhan yang hanya terdiri dari salah satu awalan atau akhiran saja.
1. Awalan: me-, ber-, di-, ter-, ke-, pe-, per-, dan se-
2. Akhiran: -kan, -an, -i, -lah, dan -nya
2. Imbuhan gabungan
imbuhan gabungan merupakan gabungan lebih dari satu awalan atau akhiran.
1. ber-an dan ber-i
2. di-kan dan di-i
3. diper-kan dan diper-i
4. ke-an dan ke-i
5. me-kan dan me-i
6. memper-kan dan memper-i
7. pe-an dan pe-i
8. per-an dan per-i
9. se-nya
10. ter-kan dan ter-i
3. Imbuhan spesifik
imbuhan spesifik dapat kita gunakan untuk kata-kata tertentu atau serapan asing.
1. Akhiran: -man, -wan, -wati, dan -ita.
2. Sisipan: -in-,-em-, -el-, dan -er-.
Pembentukan dengan awalan me- memiliki beberapa aturan yaitu ;
1. tetap
jika huruf pertama kata dasar adalah l, m, n, q, r, atau w.
Contoh: * me- + minum → meminum
* me- + makan → memakan
2. me- → mem-
jika huruf pertama kata dasar adalah b, f, p*, atau v.
Contoh: * me- + baca → membaca
* me- +masak → memasak
3. me- → men-
jika huruf pertama kata dasar adalah c, d, j, atau t*.
Contoh: * me- + datang → mendatang
* me- + jauh → menjauh
4. me- → meng-
jika huruf pertama kata dasar adalah huruf vokal, k*, g, h.
Contoh: * me- + kikis → mengikis*
* me- + kering → mengering.
5. me- → menge-
jika kata dasar hanya satu suku kata.
Contoh: * me- + bom → mengebom
* me- + klik → mengeklik.
6. me- → meny-
jika huruf pertama adalah s*.
Contoh: * me- + sapu → menyapu*
* me- + siram → menyiram
Huruf dengan tanda * memiliki sifat-sifat khusus:
1. Dilebur jika huruf kedua kata dasar adalah huruf vokal.
Contoh: me- + tipu → menipu, me- + kira → mengira.
2. Tidak dilebur jika huruf kedua kata dasar adalah huruf konsonan.
Contoh: me- + klarifikasi → mengklarifikasi.
3. Tidak dilebur jika kata dasar merupakan kata asing yang belum diserap secara sempurna.
Contoh: me- + konversi → mengkonversi.
Ada beberapa aturan khusus pembentukan kata turunan, yaitu:
1. ber- + kerja → bekerja (huruf r dihilangkan)
2. ber- + ajar → belajar (huruf r digantikan l)
3. pe + perkosa → pemerkosa (huruf p luluh menjadi m)
4. pe + perhati → pemerhati (huruf p luluh menjadi m)
sumber :http://id.wikipedia.org/wiki/Wikipedia:Pedoman_ejaan_dan_penulisan_kata
Senin, 01 November 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
makasih kak,, akhir.y tugas bhs.indo slesai jg'..
Ijin follow ya kak..
Posting Komentar